Mengapa Label Baju Sangat Penting Pada Industri Fashion?

  • Sinopsis
  • Mar 03, 2021
Label Baju

Desainer muda mungkin sangat fokus pada bentuk, warna, dan potongan gaun mereka, tetapi mungkin mereka tidak terlalu memikirkan label baju setelah pakaian itu jadi. Padahal label adalah aspek penting untuk konsumen dan produsen, bukan hanya dari segi pemasaran tetapi juga segi komunikasi.

Label pakaian menawarkan informasi penting tentang produk, informasi, yang mungkin saja merupakan perbedaan antara barang yang dibeli atau dimasukkan kembali ke rak.

Label pakaian mengkomunikasikan detail bahan

Salah satu aspek terpenting dari label pakaian adalah deskripsi bahan pembuatannya.

Konsumen saat ini lebih sadar lingkungan daripada era sebelumnya, dan tidak semua bahan dibuat dengan cara yang sama. Konsumen zaman sekarang memiliki pilihan etis yang nyata tentang pakaian mana yang akan dibeli, atau mereka mempertimbangkan bahan sebagai keputusan pembelian. Misalnya pakaian berbahan wol sangat bagus dipakai untuk area pegunungan, sementara katun menjadi pilihan untuk para pekerja yang sibuk karena tidak memiliki banyak waktu untuk menyetrika.

Sementara bahan berbahan dasar plastik berdampak buruk bagi lingkungan, orang-orang yang peduli lingkungan tentu menghindari pakaian berbahan ini. Bahan-bahan ini dibuat dari sumber daya alam yang tidak terbarukan, membutuhkan banyak energi untuk membuatnya, dan tidak dapat terurai secara hayati. Sebanyak 60% pakaian baru yang menakjubkan akan berakhir di tempat pembuangan sampah dalam waktu 12 bulan, sementara sepertiga dari semua bahan dalam rantai pasokan akan berakhir sebagai limbah bahkan sebelum pakaian mencapai rak pakaian.

Label pakaian yang baik akan memiliki informasi rinci tentang bahan yang digunakan untuk membuat pakaian tersebut, sehingga konsumen dapat memutuskan untuk membeli atau tidak.

Label baju dan tutorial perawatan

Perawatan yang tepat untuk sebuah pakaian tentu saja penting. Tanpanya, beberapa pakaian mungkin robek, menyusut, atau warnanya mungkin luntur jika peringatan pada label tidak ditaati. Beberapa kain bahkan tidak boleh dimasukkan ke dalam mesin cuci dan memerlukan perawatan khusus seperti dry cleaning.

Beberapa bahan bereaksi negatif terhadap panas, dan label perawatan akan menjelaskan suhu yang tepat untuk mencucinya, atau jika tidak cocok untuk mesin pengering. Mengetahui cara merawat pakaian dengan benar berarti Anda bisa mempertahankan pakaian bertahan lebih lama, mengurangi kebutuhan untuk membeli lebih banyak barang, dan mengurangi kebutuhan perusahaan untuk berproduksi lebih banyak.

Branding

Label pakaian mungkin suatu kebutuhan, tetapi mereka juga merupakan peluang bagi desainer untuk mempromosikan merek. Label pakaian Anda tidak hanya harus memuat informasi teknis tentang bahan dan suhu tapi juga dapat digunakan sebagai platform untuk identitas merek Anda. Merek yang hebat dan dapat dikenali membangun kepercayaan dengan pelanggan, mendorong loyalitas, dan dapat membuat perbedaan antara keberhasilan dan kegagalan perusahaan.

Label pakaian bisa menunjukkan logo, slogan, atau nilai barang kepada pembeli. Mereka dapat menyampaikan pesan tentang komitmen perusahaan Anda terhadap keberlanjutan atau menjelaskan proses pembuatan pakaian yang ramah lingkungan. Beberapa merek menggunakan label pakaian mereka sebagai platform untuk menghibur, menambahkan lelucon lucu kepada pelanggan. Hal ini tentunya membuat pembeli tersugesti secara alam bawah sadar mereka tentang tagline-tagline tertentu, yang pada akhirnya bisa melanjutkan pembelian pada jangka waktu selanjutnya.

Jenis label pakaian

Beberapa jenis label pakaian yang harus Anda ketahui. Apalagi jika Anda ingin memulai usaha fashion atau kini sedang bekerja di industri pakaian dan garmen.

Swing tags

Tersedia dalam berbagai bahan, termasuk papan kertas, kain, plastik, logam, dan bahkan kayu, swing tags sangat sesuai untuk memberi pesan merek dan identifikasi barang.

Woven labels

Sementara woven label biasanya yang sering berada di pakaian secara permanen.

Non-Woven Labels

Non-Woven Labels sangat populer di kalangan desainer baru atau merek yang mencari tampilan dan nuansa yang agak ‘berbeda’ dengan jenis baju yang sudah ada. Label Non-Tenun dapat dibuat dari berbagai macam kain, menggunakan berbagai teknik pencitraan, termasuk pencetakan, emboss, dan bordir.

Care & Content labels

Label Care & Content memberi tahu konsumen tentang cara menjaga pembelian baru mereka untuk mendapatkan yang terbaik.

Biasanya care & content labels menyertakan simbol dan istilah internasional standar yang diakui secara universal untuk menyampaikan cara perawatan, langkah-langkah yang tepat untuk mencuci hingga menyimpannya di dalam lemari.

Plantable seed labels

Salah satu penawaran terbaru dari industri garmen adalah jenis label baru yang dapat dikubur konsumen setelah mereka melepaskannya dari pakaian. Label benih yang dapat ditanam ini terbuat dari kertas ramah lingkungan yang dapat terurai secara hayati (bahan pasca-konsumen) dengan biji bunga tertanam di dalamnya. Ketika kertas ditanam di dalam pot tanah, benih tumbuh dan kertas menjadi kompos. Yang tertinggal hanyalah bunga, tumbuhan atau sayuran, dan tidak ada limbah.

Related Post :